Tuesday, January 07, 2014

Karaoke dan Ngaji

Dapat 'timpukan' sayang. Jadi berpikir (dan berhitung) waktu, uang dan tenaga yang dipakai untuk karaoke dan mengaji. Dua-duanya menyenangkan hati. Dua-duanya bermanfaat. Trus kenapa saya jauh lebih banyak melakukan yang pertama? Belum termasuk alergi (amit-amit, jangan sampai), tapi jelas sekali beda intensitas melakukan keduanya.


Setelah terima 'timpukan' yang tadi, cek timeline FB banyak yang share odoj (one day one juz). Sanggup gak ya?

"Anda tidak akan pernah terlalu tua untuk menetapkan tujuan lain, atau memimpikan mimpi yang baru." - C. S. Lewis

Apapun itu mungkin. Kalau belum dicoba, masa' sudah menyerah?